Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Kamis, 03 Oktober 2019

Permintaan tebusan dibuat untuk nelayan Indonesia yang diculik

Permintaan tebusan dibuat untuk nelayan Indonesia yang diculik
Permintaan tebusan dibuat untuk nelayan Indonesia yang diculik

INFO HARIAN TERKINI
 - Keluarga salah satu dari tiga nelayan Agen Poker Indonesia yang baru-baru ini diculik telah menerima permintaan tebusan dari para penculik mereka.

Komisaris Polisi Sabah Omar Mammah mengatakan menurut rekan-rekan Filipina mereka, para penculik telah membuat panggilan beberapa hari setelah insiden 23 September.

"Tapi kami tidak diberi tahu berapa banyak penculik menuntut tebusan," katanya.

Para penculik mendesak keluarga itu untuk mengumpulkan uang agar melakukan pembayaran secepat mungkin, tambahnya.


Orang Indonesia adalah Samiun Maniu, 27, Maharuydin Lunani, 48, dan Muhammas Farhan, 27.

Para penculik membawa para nelayan ke rantai pulau Tawi Tawi sebelum menuju ke Jolo.

Sementara itu, pada 2 Oktober, Komando Keamanan Sabah Timur (Esscom) telah memobilisasi aset ke daerah-daerah utama setelah laporan intelijen Filipina mengindikasikan orang-orang bersenjata yang terkait Abu Sayyaf sedang dalam perjalanan untuk menculik target bernilai tinggi.

Komandan Esscom Datuk Huzani Ghazali mengatakan mereka waspada setelah laporan intelijen pada 30 September.

Laporan intelijen menunjukkan sembilan pria bersenjata Abu Sayyaf meninggalkan benteng Jolo mereka dan menuju ke pulau Mataking dan Pom Pom di Semporna.

Menurut laporan itu, kelompok itu menargetkan turis dan awak kapal penangkap ikan.

Mataking, yang dihiasi dengan resor liburan, dekat dengan perbatasan laut rantai pulau Tawi Tawi Filipina.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Halaman