Info Harian Terkini - Majelis Hakim, Pengadilan Negri (PN) Medan menjatuhkan hukuman seumur hidup kepada kedua tersangka T Turhamun alis Nyak 29 tahun dan temannya Fadli 37 tahun yang terbukti bersalah setelah menjadi tersangka kasus pengiriman narkoba jenis sabu dengan berat 24 kilogram. AGEN BANDAR Q
Sebelumnya, tersangka ditangkap setelag petugas kepolisian menyelesaikan dan mendalami penangkapan Masdar dan Abdul Rahman yang terjerat dengan kasus narkoba dengan jenis sabu-sabu yang di simpan di belakang rumahnya.
Tersangka Abdul Rahman mengatakan bahwa sabu tersebut didapat dari Atak yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Sabu tersebut akan dibawa ke Kota Medan dan sesampainya di Kota Medan akan ada orang yang mengambil barang tersebut.
AGEN POKER
Petugas kepolisian kemudian bekerja sama dengan tersangka untuk melakukan penangkapan terhadap tersangka lainnya yang bertugas menerima sabu di medan. Tersangka lainnya bernama Turhamin dan Fadli.
Penangkapan pun dilakukan setelah petugas mendapatkan tersangka Turhamindan Fadli menjemput barang haram tersebut berjenis sabu-sabu di suatu tempat yang sudah dijanjikan oleh tersangka lainnya.
Atas kejadian tersebut Majelis Hakim menjerat tersangka dengan Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotia karena telah menjadi perantara dalam jual beli, menukar, menyerahkan, atau menerima narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanamn yang bentukna lebih dari 5 gram.
Majelis mengatakan keduanya tidak mendapatkan keringanan atas perbuatan yang dilakukannya karena tersangka tidak mendukung program pemerintah untuk memberantas narkoba..
Putusan majelis hakim sama dengan tuntutan jaksa. Karena sebelumnya, Jaksa penuntut Umum (JPU) meminta agar kedua tersangka mendapatkan hukuman penjara seumur hidup. AGEN BANDAR SAKONG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar