Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Kamis, 15 Agustus 2019

Polisi Tulungagung Mengungkapkan Adanya Perdagangan Prostitusi Anak Dibawah Umur Disebuah Kafe

Polisi Tulungagung Mengungkapkan Adanya Perdagangan Prostitusi Anak Dibawah Umur Disebuah Kafe
Polisi Tulungagung Mengungkapkan Adanya Perdagangan Prostitusi Anak Dibawah Umur Disebuah Kafe

INFO HARIAN TERKINI
- Polisi Tulungagung di Jawa Timur telah menangkap seorang nelayan, Suwaji, 48, Agen Poker karena diduga membeli layanan prostitusi seorang pelayan berusia 14 tahun di sebuah kafe di Pantai Prigi, Trenggalek, juga di Jawa Timur.

Penangkapan tersebut menyusul penangkapan pemilik kafe sebelumnya, seorang wanita berusia 35 tahun, atas tuduhan perdagangan manusia.

“[Suwaji] mengatakan ini adalah kali kedua dia membeli layanan seks dari [pelayan] di [kafe],” kata kepala unit kriminal Kepolisian Tulungagung, Ajun. Kawan Kata Septiadi, Selasa.

Kasus ini diungkapkan setelah pelayan memposting pengumuman di akun Facebook-nya, mengatakan ada lowongan di kafe tempat dia bekerja. Dari beberapa pelamar, manajemen kafe mempekerjakan dua gadis, APM, 16, dan WA, 15.


Ketiga gadis itu ditangkap dalam perjalanan ke Pantai Prigi bersama manajer kafe berusia 30 tahun itu.

Juru bicara Kepolisian Tulungagung, Brigjen. Endro Purnomo mengatakan pria berusia 14 tahun itu telah bekerja di kafe selama tiga bulan dan dilaporkan harus memberikan layanan seksual kepada 10 pria setiap hari.

Merasa kelelahan, dia dilaporkan mengeluh kepada manajer dan menyarankan mempekerjakan teman-temannya untuk membantunya di kafe.

Dia diduga menerima Rp 200.000 (US $ 14), di mana dia akan memberikan Rp 50.000 kepada pemilik kafe, untuk setiap klien.

Ketiga gadis itu saat ini di bawah asuhan Dinas Sosial Tulungagung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Halaman